Minggu, 09 Agustus 2015

Tips Sehat di Bulan Ramadhan

Menjalankan ibadah puasa adalah sebuah kewajiban bagi umat muslim, namun jika ditilik dari sisi kesehatan dibalik nilai ibadah dari ritus yang dijalankan sebulan penuh tiap tahun ini, juga tersimpan banyak manfaat. Tetapi tentu saja jika itu dijalankan dengan aturan yang benar dan tidak asal-asalan. Bagaimana memadukan antara ibadah dan mendapatkan manfaat bagi kesehatan kita, berikut adalah 6 (enam) tips menjalankan puasa sehat:
  1. Jangan Tinggalkan Sahur
    Sahur merupakan salah satu rangkaian dalam ibadah puasa Ramadhan yang sangat disarankan, dalam sebuah Hadist disebutkan bahwa:
    Rasulullah SAW bersabda : Sahurlah kamu, karena dalam sahur itu terdapat berkah yang besar
    Kenapa sahur penting bagi kita yang menjalankan puasa? Saat menjalankan puasa, tubuh kita tidak mendapatkan asupan gizi kurang lebih selama 14 jam. Supaya tubuh menjalankan fungsi dengan baik, sel-sel tubuh membutuhkan gizi dan energi dalam jumlah cukup. Untuk memenuhi sahur sebaiknya pilihlah makanan berserat dan berprotein tinggi, tetapi hindari terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang manis-manis. Banyak makan makanan manis disaat sahur akan membuat Anda cepat lapar di siang hari. Makanan manis membuat tubuh bereaksi melepaskan insulin secara cepat. Insulin berfungsi memasukkan gula dari dalam darah ke dalam sel-sel tubuh dan digunakan sebagai sumber energi, sedangkan makan makanan berserat membuat proses pencernaan lebih lambat dan membantu insulin dikeluarkan secara bertahap. Untuk membuat energi dari sahur tahan lama, bersahurlah lebih akhir saat mendesak imsak.

  2. Jangan Tunda Berbuka
    Setelah seharian menahan lapar dan dahaga tentunya energi kita terkuras. Oleh karena itu untuk memulihkan energi kembali saat berbuka sebaiknya makanlah karbohidrat sederhana yang terdapat dalam makanan manis. Makanan yang mengandung gula mengembalikan secara instant energi kita yang terkuras seharian, namun usahakan menghindari minuman es atau yang bersoda. Karena jenis minuman ini dapat membuat pencernaan tak berfungsi secara normal.

  3. Makanlah Secara Bertahap
    Biasanya begitu mendengar bedug maghrib, tanpa tunggu lagi kita langsung menyantap habis hidangan yang disediakan diatas meja. Ini bukanlah pola yang bagus untuk kesehatan. Setelah seharian perut kita tak terisi dan organ cerna beristirahat, sebaiknya jangan langsung menyantap hidangan dalam jumlah besar. Saat tiba waktu berbuka puasan, makanlah makanan manis seperti kolak atau minuman teh hangat, lalu istirahatkan sesaat. Anda bisa gunakan jeda tersebut untuk menjalankan shalat maghrib sambil memberi waktu organ cerna kita menyesuaikan, baru setelah shalat Anda dapat lanjutkan kembali makan makanan yang lebih berat seperti nasi dan lauk-pauknya. Kemudian setelah shalat Tarawih dilanjutkan dengan sesi makan makanan kecil atau cemilan.

  4. Jangan Tinggalkan Olahraga
    Menjalankan puasa bukan berarti berhenti total berolahraga. Justru aktivitas fisik tetap dibutuhkan untuk menjaga kelancaran peredaran darah agar kita tidak mudah loyo atau lemah. Namun untuk urusan ini pilih olahraga ringan saja yang tak membutuhakn energi berlebih, seperti lari-lari kecil atau jalan kaki. Sebaiknya lakukan olahraga menjelang waktu berbuka. Tarawih selain ibadah juga sebagai sarana menjaga kebugaran jasmani, karena saat melakukan shalat Tarawih sama dengan membakar kalori.

  5. Konsumsi Cukup Air
    Air merupakan zat yang sangat dibutuhkan tubuh. Lebih dari 60% tubuh kita terdiri dari air. Untuk menjalankan fungsinya dengan baik, setiap organ kita membutuhkan air. Tanpa air yang cukup, tubuh akan mengalami gangguan. Oleh karena itu, perbanyaklah minum air untuk simpanan dalam tubuh agar semua organ berfungsi dengan baik. Air yang dimaksud disini bukan hanya berupa air putih, tetapi juga air susu dan teh pun termasuk di dalamnya. Aturlah Anda agar minum delapan gelas air sebelum menjalani puasa esok hari untuk menjaga agar kebutuhan tubuh tetap tercukupi.

  6. Kendalikan Emosi
    Rasulullah bersabda bahwa puasa itu bukan hanya menahan lapar dan dahaga saja, tetapi juga menahan nafsu. Dengan kata lain, tujuan puasa adalah me-manage emosi, belajar bersabar dan berupaya mendekatkan diri kepada Tuhan. Secara psikologis, ini mempengaruhi mental-spriritual kita. Dengan mengendalikan emosi, jiwa kita akan tumbuh lebih sehat dan merasakan kedekatan dengan Allah SWT yang membuat hati kita damai.
Itulah beberapa tips sehat yang bisa kita lakukan di bulan Ramadhan. Semoga bermanfaat.(dr. Mia Ahmad)
Title: Tips Sehat di Bulan Ramadhan
Posted by:Anton
Published :2015-08-09T18:17:00+07:00
Rating: 2.5
Reviewer: 5 Reviews
Tips Sehat di Bulan Ramadhan
Widya Caraka
Widya Caraka Updated at: 18.17

Rabu, 05 Agustus 2015

Teknik Dasar Bermain Inline Skate Bagi Pemula

Saat Car-Free-Day mungkin kita pernah melihat segerombolan anak-anak yang dengan asiknya meluncur kesana kemari menggunakan sepatu roda atau lebih dikenal dengan sebutan inline skate. Bermain inline skate  banyak manfaatnya, selain sebagai olahraga, kita juga bisa mengurangi polusi udara, meningkatkan respon kita terhadap apa yang ada disekitar kita, sebagai obat diet karena membakar jumlah kalori yang lumayan besar, dan masih banyak lagi lho..  Apakah kalian tertarik ingin mencobanya?
Bermain inline skate bagi seorang pemula memang tidak mudah apabila kita tidak mengenali teknik yang baik sebelum memulainya. Namun pada dasarnya, bagi kita yang hendak ingin mencobanya, sebaiknya mengenali dulu tipe aliran yang ada dalam inline skate. Ada tiga aliran  yang ada dalam inline skate dan kalian boleh memilihnya ke arah mana kalian akan mulai bermain. Ketiga aliran itu antara lain Speed, Slalom, dan Agresif. Aliran Speed adalah kelompok teknik bermain inline skate yang mengandalkan kecepatan, bagaimana meluncur dengan cepat, berbelok dengan cepat dan lain sebagainya yang membutuhan kecepatan. Slalom adalah kelompok teknik yang mengandalkan keseimbangan, keindahan dalam bermanuver, dan biasanya menggunakan beberapa "Cone" (sebuah benda berbentu kerucut-kerucut kecil sebagai penghalang). Terakhir adalah Agresif, kelompok ini adalah kelompok yang mengandalkan kekuatan, kelincahan, dan lompatan-lompatan. Kalau kalian pernah melihat atau mendengar seorang anak yang meluncur di pegangan tangga, itulah salah satu teknik yang ada dalam kelompok aliran agresif.
Selain itu, ada pun jenis-jenis sepatu yang digunakan untuk aliran-aliran tersebut sangatlah berbeda, sebagai contoh, aliran Speed menggunakan jenis ukuran ban/ roller yang berbentuk flat dan juga menggunakan frame yang panjang, sehingga jarak antar roda agak renggang. Hal ini tentunya berbeda dengan aliran Slalom yang menggunakan jenis ban "banana" (Jenis roda dengan ukuran yang berbeda, dua roda kecil berada di tepi dan dua roda besar berada di tengah). Sedangkan Agresif menggunakan dua roda besar di tepi dan dua roda kecil di tengah, atau bahkan kadang ada yang menggunakan dua roda di tepi saja.
Bagi kalian yang ingin mulai bermain inline skate, ada baiknya menggunakan teknik dasar berikut ini.
  1. Pakai pelindung kepala, lutut, lengan dan pergelangan tangan
  2. Gunakan roller yang tidak licin / pakai yang seret
  3. Belajar di alas karpet / rumput
  4. Jangan mengandalkan pegangan orang lain / benda di sekitar
  5. Latih kemampuan berdiri sendiri berulang kali, supaya mudah rentangkan kedua tangan lurus ke depan sebagai penyeimbang badan.
  6. Berjalan dengan bentuk kaki seperti bebek / V position
  7. Berjalan dengan tempo lambat dan cepat ( jangan pengen langsung meluncur )
  8. Berjalan dengan badan sepeti huruf J atau angka 7, jangan membungkuk tetapi kaki usahakan agak ditekuk saja. Membungkuk tidak baik bagi kesehatan tulang belakang, Ok?
  9. Mulai pake pola 5 : 1 alias berjalan 5 langkah n meluncur 1 kali
  10. Kalau sudah seimbang meluncurnya kita lanjut ke step selanjutnya!
Setelah kalian bisa menguasai teknik dasar seperti diatas belajarlah untuk mengerem. Selanjutnya, kita akan belajar bagaimana mengeremnya. Teknik mengerem dalam bermain inline skate membutuhkan keseimbangan. Namun hal itu akan terbiasa seiring berjalannya waktu dan badan kalian secara otomatis akan menyesuaikannya. Adapun beberapa teknik yang bisa kalian gunakan dalam bermain inline skate, seperti :
  • Menggunakan Rem Belakang Tumit, biasanya tersedia pada sepatu inline skate model standar seperti fitness dan rekreasional. Caranya, kaki kanan dimajukan sedikit ke depan dan tekan pelan-pelan tumit kalian untuk mengerem dengan kaki kiri sedikit ditekuk sebagai tumpuan dengan badan agak sedikit direndahkan seperti kuda-kuda dalam pelajaran bela diri.
  • T-Stop, kaki satu menghadap ke depan dan kaki satu menghadap ke samping, lebih jelasnya cari videonya di youtube, ada banyak tutorialnya.
  • Slide
  • A-Stop, kedua kaki agak dilebarkan, badan dibungkukkan dan direndahkan condong ke depan dan kedua kaki lama-lama membentuk huruf A sampai kedua ujung kaki bertemu satu sama lain.
  • Menjatuhkan diri.
Nah, mungkin itu saja sedikit teknik dasar dan penjelasan sederhana saat bermain inline skate. Happy Rolling !!
Title: Teknik Dasar Bermain Inline Skate Bagi Pemula
Posted by:Anton
Published :2015-08-05T23:15:00+07:00
Rating: 2.5
Reviewer: 5 Reviews
Teknik Dasar Bermain Inline Skate Bagi Pemula
Widya Caraka
Widya Caraka Updated at: 23.15
 
Back to top